19 Manfaat Buah Semangka untuk Tubuh

Buah semangka (Citrullus lanatus) adalah salah satu buah musiman yang sangat populer di musim panas. Dengan rasanya yang segar dan kandungan air yang tinggi, semangka menjadi favorit banyak orang untuk menyegarkan tubuh di musim panas yang panas. Namun, selain menjadi camilan yang enak, semangka juga mengandung banyak nutrisi dan memiliki berbagai manfaat kesehatan yang menakjubkan. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan 20 manfaat buah semangka bagi kesehatan dan kebugaran tubuh.

1. Sumber Antioksidan

Semangka mengandung likopen, beta-karoten, dan vitamin C, yang merupakan antioksidan alami. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada berbagai penyakit.

Likopen adalah pigmen alami yang memberikan warna merah pada semangka. Kandungan likopen dalam semangka dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat paparan sinar ultraviolet (UV) dan polutan lingkungan. Selain itu, likopen juga telah dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker, terutama kanker prostat, paru-paru, dan lambung.

Beta-karoten, yang juga memberikan warna oranye pada semangka, merupakan pro-vitamin A yang penting untuk kesehatan mata dan kulit. Setelah dikonsumsi, tubuh mengubah beta-karoten menjadi vitamin A, yang dikenal sebagai nutrisi penting bagi penglihatan yang sehat dan pertumbuhan sel kulit yang normal.

2. Menjaga Hidrasi 

Kandungan air dalam semangka mencapai sekitar 90%, menjadikannya buah yang sangat baik untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Ini penting terutama di musim panas ketika risiko dehidrasi meningkat.

3. Menurunkan Tekanan Darah 

Karena kandungan potasium yang tinggi, semangka membantu mengurangi tekanan darah. Potasium berperan penting dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan membantu mengurangi tekanan pada pembuluh darah.

4. Meningkatkan Fungsi Ginjal 

Buah semangka memiliki sifat diuretik alami yang membantu meningkatkan produksi urine dan membantu menghilangkan racun dari tubuh, membantu ginjal bekerja lebih efisien.

5. Membantu Menurunkan Berat Badan 

Semangka rendah kalori dan lemak, tetapi kaya akan serat, sehingga membantu memberi rasa kenyang lebih lama. Ini dapat membantu mengurangi asupan kalori keseluruhan dan mendukung program penurunan berat badan.

Bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan atau menjaga berat badan yang sehat, semangka bisa menjadi sahabat yang baik. Meskipun terasa manis dan lezat, semangka rendah kalori dan lemak. Setiap 100 gram semangka hanya mengandung sekitar 30 kalori, menjadikannya pilihan camilan yang ringan dan mengenyangkan.

Manfaat buah semangka selain rendah kalori, semangka juga kaya akan serat. Serat adalah jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh dan membantu memberikan rasa kenyang lebih lama. Saat Anda makan semangka, seratnya membantu melambatkan pencernaan, membuat Anda merasa puas lebih lama setelah makan. Hal ini dapat membantu mengurangi keinginan untuk makan lebih banyak atau cemilan yang tidak sehat.

6. Baik untuk Kesehatan Mata 

Kandungan vitamin A dalam semangka baik untuk kesehatan mata. Vitamin A adalah nutrisi penting yang membantu menjaga kesehatan mata dan mencegah masalah penglihatan, terutama degenerasi makula.

7. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh 

Semangka mengandung vitamin C yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh lebih mampu melawan infeksi dan penyakit.

8. Menyehatkan Kulit 

Kandungan vitamin C dan likopen dalam semangka dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV dan merangsang produksi kolagen, yang membuat kulit terlihat lebih muda dan sehat.

9. Membantu Pemulihan Setelah Olahraga 

Mengonsumsi semangka setelah berolahraga dapat membantu mengurangi rasa sakit otot dan peradangan, karena kandungan likopen dan enzim bromelainnya

Manfaat pemulihan setelah olahraga dari semangka juga berkaitan dengan kandungan airnya yang tinggi. Setelah berolahraga, tubuh Anda kehilangan cairan melalui keringat. Mengonsumsi semangka yang segar membantu menggantikan cairan yang hilang dan mencegah dehidrasi.

10. Menyehatkan Rambut 

Kandungan vitamin A dalam semangka membantu memastikan kelenjar sebum kepala menghasilkan minyak yang cukup, yang penting untuk rambut yang sehat dan berkilau.

11. Menjaga Fungsi Saraf 

Kandungan kalium dalam semangka membantu menjaga fungsi saraf yang sehat dan memfasilitasi komunikasi saraf yang efisien di seluruh tubuh.

12. Menurunkan Risiko Kanker 

Likopen, senyawa antioksidan dalam semangka, telah dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker prostat, paru-paru, dan lambung.

13. Kesehatan Tulang 

Kandungan kalium, magnesium, dan vitamin C dalam semangka membantu menjaga kesehatan tulang dan mencegah risiko penyakit tulang seperti osteoporosis.

Semangka menyediakan beberapa nutrisi penting yang berperan dalam menjaga kesehatan tulang:

• Kalium

Semangka mengandung kalium, mineral yang membantu menjaga kepadatan tulang dan mengurangi hilangnya kalsium melalui urin. Kalium juga berperan dalam menjaga keseimbangan asam-basa dalam tubuh, yang penting untuk kesehatan tulang.

• Magnesium

Kandungan magnesium dalam semangka juga berperan dalam kesehatan tulang. Magnesium membantu penyerapan kalsium oleh tulang, menjaga kepadatan tulang, dan berkontribusi pada kekuatan tulang.

• Vitamin C

Vitamin C dalam semangka bukan hanya berperan sebagai antioksidan, tetapi juga membantu pembentukan kolagen. Kolagen adalah protein utama yang membentuk struktur tulang dan jaringan ikat. Memastikan asupan vitamin C yang cukup membantu menjaga kesehatan dan kekuatan tulang.

• Vitamin K

Meskipun jumlahnya tidak sebanyak vitamin C, semangka juga mengandung vitamin K. Vitamin K berperan penting dalam proses pembekuan darah, dan juga membantu mengatur penyerapan kalsium oleh tulang, sehingga mendukung kesehatan tulang.

14. Meningkatkan Kesehatan Jantung 

Kandungan citrulline dalam semangka dapat membantu meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan meningkatkan sirkulasi darah ke jantung.

15. Menjaga Kesehatan Otak 

Antioksidan dan senyawa anti-inflamasi dalam semangka dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan dan meningkatkan kognisi serta memori.

16. Meningkatkan Fungsi Ginjal 

Kandungan air yang tinggi dalam semangka membantu meningkatkan produksi urine dan memfasilitasi eliminasi racun dari tubuh, mendukung fungsi ginjal yang sehat.

17. Menjaga Kesehatan Saluran Pencernaan 

Serat dalam semangka membantu mengatur gerakan usus dan mencegah sembelit, menjaga kesehatan saluran pencernaan secara keseluruhan.

18. Membantu Menangani Diabetes 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak semangka dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengatur kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.

19. Mengurangi Risiko Stroke 

Konsumsi rutin semangka telah dikaitkan dengan pengurangan risiko stroke dan penyakit jantung lainnya karena kandungan antioksidan dan komponen lain yang mendukung kesehatan kardiovaskular.

Stroke adalah kondisi serius yang terjadi ketika pasokan darah ke otak terganggu atau terhenti, menyebabkan kematian sel-sel otak. Kondisi ini bisa berakibat fatal atau menyebabkan cacat permanen. Namun, penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi semangka secara rutin dapat membantu mengurangi risiko stroke.

Penelitian yang dipublikasikan dalam American Journal of Hypertension menemukan bahwa mengonsumsi semangka secara teratur dapat membantu menurunkan tekanan darah, yang merupakan faktor risiko utama untuk stroke. Kandungan potasium dalam semangka berperan dalam menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh. Saat kadar natrium terlalu tinggi, tubuh cenderung menahan air, yang dapat meningkatkan tekanan darah. Dengan mengonsumsi makanan kaya kalium seperti semangka, Anda dapat membantu mengurangi retensi air dan menurunkan tekanan darah.